Monday, 30 September 2019

Jadi Terpelajar Aturan Membacakan Talqin Di Bulan Ramadlan


Hukum Membacakan Talqin di Bulan Ramadlan. Sudah mentradisi di masyarakat apabila ada orang meninggal di bulan romadlan atau bukan di laksanakan tajhizul mayyit sebagaimana semestinya , dan terkadang di lakukan hal – hal yang di sunahkan seperti: di bacakan surat yasin, sholawat, tahlil, dan sebagainya bahkan di bacakan talqin walaupun meninggal di bulan Ramadlan dan di antara mereka ada yang junub tetapi tidak ikut membaca Al – Qur’an melainkan membaca terjemahan Al – Qur’an atau makna Al – Qur’an sebab takut haram.

Pertanyaan :

  1. Apakah masih di sunnahkan membaca talqin di bulan mulia sebab berdasarkan keterangan, orang yang meninggal di bulan mulia tidak di Tanya.
  2. Bagaimana hukumnya membaca ayat Al- Qu’an sehabis fatihah dalam sholat janazah.
  3. Bagaimana hukumnya orang junub membaca terjemahan Al- Qu’an atau makna Al- Qur’ an.

Jawaban:

  1. Tetap di sunnahkan, kecuali berdasarkan imam zarkasi.
  2. Terjadi hilaf ulama ada yang menyampaikan sunnah ada yang menyampaikan tidak sunnah.
  3. Tidak boleh.

Referensi :
I’anatut Thalibin juz. 2 hal. 140
Muhaddab juz.1 hal. 133 | Al- bajuri juz. 1 hal. 151

No comments:

Post a Comment