Sunday, 16 December 2018

Jadi Cendekia Panduan Pengembangan Media Pembelajaran Paud Format Pdf


Download Panduan Pengembangan Media Pembelajaran PAUD Format PDF. Secara garis besar acara pengembangan media pembelajaran terdiri atas tiga langkah besar yang harus dilalui, yaitu acara perencanaan, produksi dan penilaian. Sementara itu, dalam rangka melaksanakan desain atau rancangan pengembangan agenda media.

Urutan langkah-langkah yang harus diambil dalam pengembangan agenda media menjadi 6 (enam) langkah sebagai berikut:

  1. Menganalisis kebutuhan dan karakteristik Peserta Didik,
  2. Merumuskan tujuan intruksional (Instructional Objective) dengan operasional dan khas,
  3. Merumuskan butir-butir bahan secara terperinci yang mendukung tercapainya tujuan,
  4. Mengembangkan alat pengukur keberhasilan,
  5. Menulis naskah media,
  6. Mengadakan tes dan revisi

Dari 6 langkah diatas, bisa dijabarkan sebagai berikut:

1. Menganalisis kebutuhan dan karakteristik Peserta Didik


Kebutuhan dalam proses berguru mengajar ialah kesenjangan antara apa yang dimiliki Peserta Didik dengan apa yang diharapkan. Contoh jikalau kita mengharapkan Peserta Didik sanggup menjadi orang renta yang baik dan benar, maka mereka harus mengetahui juga baigaimana merawat kehamilan, mendidik anak, tumbuh kembang anak dan lain-lain. Setelah kita menganalisis kebutuhan Peserta Didik, maka kita juga perlu menganalisis karakteristik Peserta Didiknya, baik menyangkut kemampuan pengetahuan atau keterampilan yang telah dimiliki Peserta Didik sebelumnya. Cara mengetahuinya bisa dengan tes atau dengan yang lainnya.

Langkah ini sanggup disederhanakan dengan cara mengenalisa topic-topik bahan bimbing yang dipandang sulit dan karenanya memerlukan derma media. Pada langkah ini sekaligus pula sanggup ditentukan ranah tujuan pembelajaran yang hendak dicapai, termasuk rangsangan indera mana yang diharapkan (audio, visual, gerak atau diam).

2. Merumuskan tujuan intruksional (Instructional Objective) dengan operasional dan khas


Untuk sanggup merumuskan tujuan instruksional dengan baik, ada beberapa ketentuan yang harus diingat, yaitu:

a. Tujuan instruksional harus berorientasi kepada Peserta Didik. Artinya tujuan instruksional itu benar-benar harus menyatakan adanya prilaku Peserta Didik yang sanggup dilakukan atau diperoleh sesudah proses berguru dilakukan.
b. Tujuan harus dinyatakan dengan kata kerja yang operasional, artinya kata kerja itu mengatakan suatu prilaku/perbuatan yang sanggup diamati atau diukur.

3. Merumuskan butir-butir bahan secara terperinci yang mendukung tercapainya Tujuan


Penyusunan rumusan butir-butir bahan ialah dilihat dari sub kemampuan atau keterampilan yang dijelaskan dalam tujuan khusus pembelajaran, sehingga bahan yang disusun ialah dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan dari acara proses berguru mengajar tersebut. Setelah daftar butir-butir bahan dirinci maka langkah selanjutnya ialah membuatnya dari yang sederhana hingga kepada tingkatan yang lebih rumit, dan dari hal-hal yang konkrit kepada yang abstrak.

4. Mengembangkan alat pengukur keberhasilan


Alat pengukur keberhasilan seyogyanya dikembangkan terlebih dahulu sebelum naskah agenda ditulis. Dan alat pengukur ini harus dikembangkan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai dan dari materi-materi pembelajaran yang disajikan. Bentuk alat pengukurnya bisa dengan tes, pengamatan, penugasan atau cheklist prilaku. Instrumen tersebut akan dipakai oleh pengembang media, dikala melaksanakan tes uji coba dari agenda media yang dikembangkannya. Misalkan alat pengukurnya tes, maka Peserta Didik nanti akan diminta mengerjakan bahan tes tersebut.

Kemudian dilihat bagaimana hasilnya. Apakah Peserta Didik mengatakan penguasaan bahan yang baik atau tidak dari imbas media yang digunakannya atau dari bahan yang dipelajarinya melalui menu media. Jika tidak maka dimanakah letak kekurangannya. Dengan demikian, maka Peserta Didik dimintai jawaban wacana media tersebut, baik dari segi kemenarikan maupun efektifitas penyajiannya.

5. Menulis Naskah Media


Naskah media ialah bentuk penyajian bahan pembelajaran melalui media rancangan yang merupakan pembagian terstruktur mengenai dari pokok-pokok bahan yang telah disusun secara baik menyerupai yang telah dijelaskan di atas. Supaya bahan pembelajaran itu sanggup disampaikan melalui media, maka bahan tersebut perlu dituangkan dalam goresan pena atau gambar yang kita sebut naskah agenda media.

Naskah agenda media maksudnya ialah sebagai penuntun kita dalam memproduksi media. Artinya menjadi penuntut kita dalam mengambil gambar dan merekam suara. Karena naskah ini berisi urutan gambar dan grafis yang perlu diambil oleh kamera atau bunyi dan bunyi yang harus direkam.

6. Mengadakan Tes atau Uji Coba dan Revisi


Tes ialah acara untuk menguji atau mengetahui tingkat efektifitas dan kesesuaian media yang dirancang dengan tujuan yang diharapkan dari agenda tersebut. Sesuatu agenda media yang oleh pembuatnya dianggap telah baik, tetapi bila agenda itu tidak menarik, atau sukar dipahami atau tidak merangsang proses berguru bagi Peserta Didik yang ditujunya, maka agenda semacam ini tentu saja tidak dikatakan baik.

Tes atau uji coba tersebut sanggup dilakukan baik melalui perseorangan atau melalui kelompok kecil atau juga melalui tes lapangan, yaitu dalam proses pembelajaran yang bahwasanya dengan memakai media yang dikembangkan. Sedangkan revisi ialah acara untuk memperbaiki hal-hal yang dianggap perlu mendapatkan perbaikan atas hasil dari tes.

Jika semua langkah-langkah tersebut telah dilakukan dan telah dianggap tidak ada lagi yang perlu direvisi, maka langkah selanjutnya ialah media tersebut siap untuk diproduksi. akan tetapi bisa saja terjadi sesudah dilakukan produksi ternyata setalah disebarkan atau disajikan ada beberapa kekurangan dari aspek bahan atau kualitas menu medianya (gambar atau suara) maka dalam masalah menyerupai ini sanggup pula dilakukan perbaikan (revisi) terhadap aspek yang dianggap kurang. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kesempurnaan dari media yang dibuat, sehingga para penggunanya akan gampang mendapatkan pesan-pesan yang disampaikan melalui media tersebut.

Download Panduan Pengembangan Media Pembelajaran PAUD Format PDF



Selengkapnya wacana panduan / pedoman pengembangan media pembelajaran untuk Pendidikan Anak Usia Dini, bisa anda download pada link dibawah ini:
Panduan Pengembangan Media Pembelajaran PAUD

Demikian dari kami, biar bermanfaat...

No comments:

Post a Comment