Monday, 14 October 2019

Jadi Cendekia Cerita Inspiratif Sebatang Pensil


Pada mulanya sang pembuat pensil berkata pada pensil “ada lima hal yang harus kau ketahui sebelum saya mengutusmu ke dunia, ingatlah lima hal itu dan kau akan menjadi pensil terbaik yang pernah ada”.

Kamu bisa menciptakan karya-karya besar, tapi hanya bila kau membiarkan dirimu dalam tangan seseorang yang memegangmu. Dari waktu ke waktu kau akan mengalami hal yang menyakitkan yang mempertajam dirimu, pengalaman ini ialah tuntutan mutlak untuk menjadi pensil terbaik. Kamu mempunyai kemampuan untuk memperbaiki kesalahan apapun yang telah kau lakukan. Bagian terpenting dari dirimu ialah bab yang ada pada bab terdalam dari dirimu

Apapun kondisinya, kau harus terus menulis. Kamu harus meninggalkan jejak yang jelas, yagn sanggup dibaca dengan jelas, sekalipun dalam kesulitan yang sulit

Pensil memahami, berjanji untuk mengingat, dan kemudian masuk kedalam kotak dengan penuh pemahaman akan tujuan pembuatnya.

Sekarang gantilah “pensil” dengan “nama anda”. Ingatlah selalu dan jangan pernah melupakannya. Dan anda akan menjadi langsung yang terbaik yang pernah ada.

  1. Anda akan bisa menciptakan hal-hal besar, jikan hanya anda membiarkan diri anda dituntun oleh sang Pencipta dan membiarkan sesama mengakses kemampuan yang anda miliki
  2. Dari waktu ke waktu anda akan mengalami hal yang menyakitkan, melalui banyak sekali kesulitan dan masalah. Tapi pengalaman ini anda butuhkan untuk menjadi langsung yang kokoh
  3. Anda mempunyai kemampuan memperbaiki setiap kesalahan yang anda lakukan. Dengan melalui hal itu, anda akan berkembang dan tumbuh
  4. Bagian terpenting dari dirimu ialah bab terdalam dari jati dirimu
  5. Pada setiap jalan yang anda lalui, anda harus meninggalkan tanda / jejak yang jelas

Setiap orang sama ibarat pensil, diciptakan oleh Pencipta secara unik dengan tujuan tertentu, dengan memahami dan mengingatnya, mari kita melanjutkan penggilan kita sebagai guru dan orang renta dengan penuh makna dan menjalin kekerabatan bersahabat dengan Pencipta dan sesame dalam kehidupan kita sehari-hari.

No comments:

Post a Comment